PNS masih menjadi idola pencari kerja di Indonesia. Setiap ada penerimaan CPNS akan selalu ramai peminatnya sementara lowongan CPNS yang tersedia sangat terbatas. Semua pencari kerja pun berlomba-lomba mendapatkan pekerjaan idola ini dengan cara yang bermacam-macam. Ternyata disi lain euforia penerimaan CPNS dimanfaatkan oknum-oknum tertentu sebagai kesempatan untuk melakukan aksi penipuan dengan dalih meloloskan si korban bisa menjadi CPNS dengan modus yang bermacam-macam.
Demikian juga yang terjadi atas isu penerimaan CPNS tahun 2012 ini. Maraknya berita CPNS tahun 2012 ternyata telah melahirkan korban penipuan. Seperti yang terjadi baru-baru ini di Kabupaten Mojokerto, dikutip dari Surabaya Pos (21/6) penipuan berkedok penerimaan CPNS di kalangan tenaga honorer di kabupaten Mojokerto bergentayangan. Modusnya mereka mengirim surat panggilan akan mendapatkan SK pengangkatan, dan harus menyetorkan sejumlah uang untuk menerima SK tersebut
Dua Guru Tidak Tetap (GTT) dari Kec. Bangsal, Kab. Mojokerto, menjadi korban penipuan penjahat CPNS ini. Akibat ulah jahatnya itu dua korban kehilangan uang puluhan juta rupiah.
Modusnya adalah dua GTT yakni St dan Ns ini mendapat panggilan dari BKPP Kab. Mojokerto untuk pemberkasan, terkait pengangkatan mereka sebagai CPNS tahun 2012 di Pemkab Mojokerto.
Diberitahukan, SK itu bisa diterima keduanya setelah mengeluarkan uang puluhan juta rupiah. Kedua korban tidak curiga kalau suat pannggilan yang diterima tadi palsu. Keduanya baru mengetahui kalau SK panggilan mereka palsu setelah mendapat penjelasan dari petugas di kantor BKPP Kab. Mojokerto, kalau Pemkab Mojokerto tahun 2012 tidak ada rekrutmen CPNS. Baik dari jalur umum maupun dari jalur honorer.
Sementara, Kepala BKPP Pemkab Mojoketo, Musta'in, mengatakan, selain surat tersebut palsu, tanda tangan yang ada di surat tersebut juga palsu. Musta'in mengimbau masyarakat agar waspada dan jangan mudah percaya kepada orang yang menjanjikan bisa menjadikan seseorang bisa menjadi PNS. Karena Pemkab Mojoketo tahun 2012 tidak menggelar rekrutmen CPNS, baik dari jalur honorer maupun jalur umum.
Untuk itu dituntut kewaspadaan kita menyikapi peluang terjadinya hal-hal seperti ini kepada kita. Apalagi dengan telah munculnya kabar penerimaan CPNS 2012 maka euforia CPNS akan menggema lagi dan para penjahat CPNS disekitar kita mungkin selelau siap menjalankan aksinya. Waspadalah !