Siapa bilang usaha cetak foto perlu modal besar? gak perlu alat pencetak besar kayak mesin foto copy gan. Tapi dgn modal kecil, kita bisa ciptakan kualitas yg bagus pula, gak kalah sama studio foto printer keluaran sekarang sudah canggih, diproduksi khusus untuk cetak foto dan soal harga pasti ekonomis.
Foto yg agan lihat sekarang mungkin tdk berarti apa", tapi setelah 50 tahun foto itu bisa sangat berarti dan manjadi kenangan
modal :
Komputer PC/Laptop ..................................... Rp. 4.500.000
Printer kualitas foto (epson/canon) .................. Rp. 1.500.000
Scanner max A4 (canon) ................................ Rp. 500.000
Card reader ................................................. Rp. 50.000
1 pak Kertas foto A4 (Glossy Photo Paper Pro) ... Rp. 60.000 (isi +/- 20 lbr)
1 pak Kertas foto 4R (Glossy Photo Paper Pro) ... Rp. 30.000 (isi +/- 50 lbr)
Banner outdoor (promosi) ............................... Rp. 75.000
================================================== =====
Total .................................................. ....... Rp. 6.715.000
Type kerta di atas Glossy photo paper pro tahan sampai 100 tahun, asal gak kena sinar matahari langsung, dan jgn ditaruh di tempat yg lembab.
Tips isi ulang tinta:
Jika tinta habis, jgn isi ulang sendiri. Bawa ke tempat refill center seperti "Veneta", maaf bukan maksud promosi, tapi kualitasnya memang bagus dan terpercaya sebagus produksi pabrikan printernya gan. Biaya sekitar Rp.15.000 - 45.000 per tabung tinta (cartrigde). 1 Printer isi 6 cartridge. Daripada agan beli cartride baru, harganya mencapai 150rb - 250rb.
Rata2 tinta habis jika kita sudah mencetak foto sampai 200 lembar foto ukuran 4R.saran: belilah cartridge untuk back up, jk sewaktu" tinta habis kita tdk perlu keluar untuk isi ulang, tinggal ganti saja.
TIPs penggunaan:
Printer sudah termasuk program cetak foto gan, jadi kita tinggal pilih foto yg ingin dicetak, lalu pilih ukuran kertasnya, dan ukuran fotonya. (Bisa juga dgn program tersebut kita bisa edit foto menjadi hitam-putih, atau dibersihkan) tinggal klik" aja gan
Misalnya: 1 kertas 4R, kita bisa cetak 6 foto ukuran 3x4 cm. sedangkan ukuran A4 kita bisa juga menjadi 4 foto ukuran 4R, atau 1 foto ukuran 10R. Tips alat alternatif:
juga bisa cetak foto dari foto negatif, caranya dengan membeli scanner negatif, harganya skitar 1,5jt - 2jt.
Agan bisa gunakan printer kualitas foto dgn harga yg paling murah, CANON harga di bawah 500rb. (skitar Rp. 475.000)
Asumsi keuntungan bersih:
Asumsi 1 lbr kertas A4 = Rp. 3000 (1 pak Kertas foto A4 = 60.000)
Asumsi 1 lbr kertas 4R = Rp. 600 (1 pak Kertas foto 4R = 30.000)
Harga cetak foto:
2x3 = 1000
3x4 = 1500
4x6 = 2000
3R = 2000
4R = 2500
5R = 5000/6000
10R = 10000/12000
ongkos:
scan foto: 5000/scan
editing via photoshop: 50.000/jam
cth1: konsumen mau cetak 100 lbr 4R, maka keuntungan yg diperoleh:
total penjualan: 100 lbr x 2500 = Rp. 250.000
asumsi 1 pak 4R (isi 50) = 30.000 => isi 100 (2 pak) = 60.000
menghabiskan tinta 1/2 cartridge = 30.000
Keuntungan bersih: 250.000 - (60.000 + 30.000) = Rp. 160.000
cth2: konsumen mau cetak 1 lbr 10R, maka keuntungan yg diperoleh:
total penjualan: 1lbr x 12000 = Rp. 12.000
Asumsi 1 lbr kertas A4 = Rp. 3000
Keuntungan bersih: 12.000 - 3.000 = Rp. 9.000
Hal yg paling jelek:
- Kalau cetak 10R tiba" tinta habis, kita rugi 1 lbr kertas dan tinta. Tapi kalau kita cetak ukuran 2x3 gak masalah, paling 1 kertas ukuran 4R kita masih dapat setengahnya (2/4 lbr ukuran 2x3)
- Ada konsumen yg kecewa krn hasilnya jelek (pecah"), hasil jepretan HP dgn pixel kecil.. Nah, ini agan harus jelasin ke konsumen kalau hasil jepretan HP tu memang begitu, agak pecah". Jgn paksa cetak ke ukuran besar jika ukuran pixel-nya kecil.
Related Keywords Search:
peluang usaha
usaha yang menguntungkan
usaha dengan modal kecil
peluang usaha modal kecilk
usaha modal kecil
peluang usaha peluang bisnis
bisnis usaha sampingan
usaha usaha sampingan
usaha rumahan modal kecil
usaha bisnis rumahan
usaha sampingan karyawan
